Menelusuri Pemikiran Imam al-Mawardi Kafaah Syarat Mukhtabarah Dalam Perkawinan
Keywords:
Kafaah, konsep dan urgensi kafaah menurut Imam al-MawardiAbstract
Pentingnya konsep kafa’ah dalam pernikahan selaras dengan tujuan pernikahan itu sendiri. Dimana suatu kehidupan suami istri yang sakinah mawaddah wa rahmah dapat terwujud sebab dan akibat dari kafaah itu sendiri. Dengan terbentuknya rumah tangga sakinah mawaddah wa Rahmah akan dapat melahirkan keturunan-keturunan yang baik. Untuk itu memilih pasangan harus melalui beberapa unsur-unsur pendukung untuk menentukan keharmonisan membina rumah tangga. Maka kunci keharmonisan akan tumbuh subur ialah mengetahui cara memilih pasangan serasi dalam bahasa agama disebut dengan Kafaah. Tulisan ini menyajikan konsep kafa’ah menurut Imam al-Mawardi, beliau menyebutkan kafaah secara bahasa adalah seimbang, yaitu adanya keseimbangan antara calon Suami dan calon Istri dalam beberapa unsur. Menarikanya al-Mawardi mensyaratkan yang lebih banyak dari apa yang telah disabdakan oleh Rasulullah Saw dalam hadis nya. Dimana al-Mawardi menambah ada tiga syarat lain untuk terwujudnya kafa’ah hal ini beliau melihat dari sisi kemaslahatan dengan pendekatan sosiologi kehidupan masyarakat pada masanya yaitu pekerjaan atau pencarian, umur dan selamat dari aib, hal ini menurut beliau sebagai tindakan preventif untuk terjaga aib dikemudian hari kepada keturunan keturunannya, syarat kafa’ah ini al-Mawardi menentukan sangat berdasar merujuk pada maqasid syari’ah itu sendiri yaitu memberikan manfaat dan menolak mudharat dan ini merupakan prinsip dari ajaran Islam itu sendiri menurut al-Mawardi.
References
Al-Imam Abil Hasan ‘Ali bin Muhammad bin Habib Al-Mawardi, Al Hawi Al-Kabir, (Beirut Libanon:Dar Al-Fikr ,2003), h. 100.
Muhammad Iqbal, Fiqh Siyasah : Kontekstualisasi Doktrin Politik Islam, Jakarta: Gaya Media Pratama, 2001, hal. Vii bagian Kata Pengantar. Lihat juga : Kuntowijoyo, Identitas Politik Umat Islam, Bandung: Mizan, 1997, hal. 1.
Al-Mawardi , Al-Ahkam al-Sulthaniyah wa al-Wilayat al Diniyyah, (terj. Abdul Hayie al-Kattani dan Kamaluddin Nurdin), Jakarta: Gema Insani Press, 1996, hal. 14-16. Lihat juga Rusydi Ali Muhammad, Op.cit., hal. 2.
Ahmad Imam Mawardi, Fiqh Minoritas, Fiqh al-Aqalliyat dan Evolusi Maqashid al-Syariah dari Konsep ke Pendekatan, ( Yogyakarta : LkiS, 2010) h. 151.
Abdul Rahman Ghozali, Fiqh Munakahat, cet.3, (Jakarta: Kencana, 2003), h.96
M. Ali Hasan, Pedoman Hidup Berumah Tangga dalam Islam, cet.2, (Jakarta: Siraja, 2003), h. 33.
Ibid, 34.
Ibid.
Ibn Katsir, Tafsir Al-Qur’anul Karim, Jilid IV, (Ma’rif: Riyadh, 1989), h. 437.
Mustofa Al-Maraghi, Ahmad. Terjemah Tafsir Al-Maraghi.( Semarang : CV. Toha Putra, 1993). h. 410
Muslim al-Hajaj, Shahih Muslim, Jilid II, (Kairo: Dar al-Ihya, 1918), h. 1018.
Software Maktabah Syamilah
https://studipemikiranquranhadist.wordpress.com/2013/12/10/15 / diakses tanggal 14 Maret 2018
Kauma, fuad dan Nipan.. Membimbing Istri Mendampingi Suami. ( Yogyakarta : Mitra Pustaka. 1996). h.2
Nasarudin Latif, Ilmu Perkawinan : Problematika Seputar Keluarga Dan Rumah Tangga, (Bandung : Pustaka Hidayah, 2001), h. 19. Abdul Mujib, Kamus Istilah Fiqih, Cet II, ( Jakarta : Pustaka Firdaus, 1995), h. 147.
Abdul Rahman Ghazaliy, Fiqih Munakahat…, h. 97.
Hasyim Assegaf, Derita Putri-Putri Nabi Studi Historis Kafa’ah Syariah, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000), h. 27. Sumiyati , Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan, (Yogyakarta : Liberty, 1988), h. 16.
Imam al-Mawardi, Al-Hawi al-Kabir, (Beirut: Dar al-Kitab al Ilmiyah, 1994), h. 55.
Sa’īd Ismā’īl al-Qādi, Usūl al-Tarbiyah al-Islāmiyyah, al-Tab’ah al Ulā, (al Qāhirah: Alām al-Kutub, 1422/2002), h. 232.
Munawir Sjadzali, Islam dan Tata Negara: Ajaran, Sejarah dan Pemikiran, (Jakarata:
UI Press, 1990), h. 58.
Al –Mawardi, Al –Ahkam Al Sulthaniyyah, Alih bahasa Fadhli Bahri(Jakarta: Darul Falah, 2006), h. 9.
Khayr al-Dīn al-Zarkali, al-A’lām, juz 4, (Beirūt: Dār al-Ilm li al Malāyīn, 1992), h. 327.
Abudin Nata, Pemikiran Para Tokoh Pendidikan Islam, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2000), h. 45.
As Subki, Tabaqat As Syafiyyah…, h. 269.
Muhammad Iqbal, Amin Husein Nasution, Pemikiran Politik Islam Dari Masa Klasik Hingga Indonesia Kontemporer, ( Jakarta: Kencana Prenada Group, 2010), h.16.
Ibid.
Abudin Nata, Pemikiran Para Tokoh Pendidikan Islam: Seri Kajian Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta: Raja Grafindo Perkasa, 2001), h. 43. Al Mawardi , Adab Ad Dunya Wa Ad Din…, h. 9.
Ahmad Mubarak al-Baghdadi, Al-Ahkam as-Sulthaaniyyah (Kuwait: Maktabah Daar Ibn Qutaibah, 1989), h.4.
Abudin Nata, Pemikiran Para Tokoh…., h. 43-44.
Al Mawardi, Al Hawi Al Kabir…, h. 57.
Jubair Situmorang, Politik Ketatanegaraan Dalam Islam…, h. 328. Imam Al Mawardi, Adab Ad Dunya wa Ad Din…, h. 7. Muhammad Iqbal, Amin Husein Nasution, Pemikiran Politik Islam… h. 17.
Abu al-Falah Abd hayyi Al-Imah, Syazarat az-zahab Fi Akhbar min zahab, (Beirut: Dar AlFikr, t.t), h. 286.
Abu Fida Al –Hafidz Ibn Katsir, Al-Bidayah wa Nihayat, (Beirut : dar Al Fikr, t.t), h.80.
Ibid.
Taj Ad- Din Abi Nashir Abdul Wahab bin Ali Bin Abdi Al- Ali Al- Kafi As Subkhi, Thabaqat As Syafiiyah Al Kubra…, h. 70. Ibid.
M. Iqbal, Amin Husen Nasution, Pemikiran Politik…, h. 25-26. Abudin Nata, Pemikiran Para Tokoh…, h. 44.
Al-Imam Abil Hasan ‘Ali bin Muhammad bin Habib Al Mawardi, Al-Hawi Al-Kabir, (Beirut Libanon:Dar Al-Fikr, 2003), h. 100. Abu Bakar Ahmad bin Husein Ali Al-Baihaqi, Sunan Al
Kubra, Juz-2, (India: Majelis Dahiroh Al-Ma’arif, 1344H), h. 133. Al-Mawardi, Al-Hawi Al-Kabir…, h. 100.
Ibid, h. 100
Abdullah bin Abdurrahman Al-Bassam, Syarah Bulughul Maram, terj. Thahirin Suparta, (Jakarta: Pustaka Azam, 2006), h. 364. Jalal Addin Abdirrahman As-suyuti, Jamiul Hadist, juz-10, (Beirut,Lebanon: Darl Fikr, 1994), h. 335.
Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid Analisa Fiqih Para Mujtahid, Terj- Imam Ghazali Said, (Jakarta: Pustaka Amani, 2007), h. 426. https://nfakhrulrazy.wordpress.com/2014/05/02/kafaah/ diakses tanggal 10 April 2018
Jalal Ad-din Assuyuti, Jamiul Ahadist…, h. 363.
Alauddin Ali bin Hisyam, Al jamal fi sinina Al-akwal wal Af’al, Juz-5, (Madinah: Maktabah Madinah Arruqumiyah: 1401 H), h. 390. Burhani MS, Kamus Ilmiah Populer, (Jombang: Lintas Media,tt), h. 668.
Al-Mawardi, Jamiul Kabir…, h. 100.
Ibid, h. 107.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Nazaruddin Yusuf
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.