Strategi Komunikasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Lhokseumawe dalam Memberikan Bimbingan Pelatihan Terhadap Pemuda

Authors

  • Julaina Julaina Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe
  • Marhamah Marhamah Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe
  • Hamdani Hamdani Universitas Malikussaleh Lhokseumawe, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.47766/jcii.v1i1.1269

Keywords:

Strategic Communication, Training Guidance, Youth Education Department

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Lhokseumawe dalam memberikan bimbingan pelatihan terhadap pemuda dan untuk mengidentifikasi hambatan komunikasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Lhokseumawe dalam memberikan bimbingan pelatihan terhadap pemuda.  Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teori komunikasi organisasi. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa strategi komunikasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Lhokseumawe dalam memberikan bimbingan pelatihan terhadap pemuda yaitu memberikan pemahaman kepada pemuda pentingnya mengikuti kegiatan, memberikan edukasi tentang peluang dunia usaha kepada pemuda, banyaknya manfaat mengikuti pelatihan, menentukan jadwal pelatihan, menentukan narasumber, menentukan peserta kegiatan, mengedarkan undangan, melaksanakan kegiatan dan membuat laporan atau pertanggungjawaban kegiatan. Hambatan komunikasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Lhokseumawe dalam memberikan bimbingan pelatihan terhadap pemuda antara lain: minimnya ketersedian anggaran dalam kegiatan pelatihan, tidak lengkapnya data dari desa/gampong terkait usia peserta pelatihan dan tidak banyak peserta yang berpartisipasi mengikuti kegiatan pelatihan.

References

Antos, G. (2011). Handbook of Interpersonal Communication. Mouton De Gruyter.

Berko, R., Aitken, J. E., & Wolvin, A. (2010). Interpersonal Concepts and Competencies, Foundation of Interpersonal Communication. Rowman and Littlefield Publisher.

Brannen, M. Y. (2004). People in Global Organizations: Culture, Personality, and Social Dynamics. In Henry W. Lane, dkk. (Ed it ), The Blackwell Handbook of Global Management: A Guide to Managing Complexity. Blackwell Publishing Ltd.

Carayannis, E. G. (Ed.). (2013). Absolute Leadership. In Encyclopedia of Creativity, Invention, Innovation and Entrepreneurship (pp. 1–1). Springer New York. https://doi.org/10.1007/978-1-4614-3858-8_100003

Dubin, R. (2017). The World of Work: Industrial Society and Human Relations. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781315201221

Evans, C. B. R., & Smokowski, P. R. (2015). Prosocial Bystander Behavior in Bullying Dynamics: Assessing the Impact of Social Capital. Journal of Youth and Adolescence, 44(12), 2289–2307. https://doi.org/10.1007/s10964-015-0338-5

Habibi, S. (2020). Manajemen Strategi dalam Meningkatkan Efektivitas Pengelolaan Perguruan Tinggi. Idarah (Jurnal Pendidikan Dan Kependidikan), 4(1), 27–42. https://doi.org/10.47766/idarah.v4i1.811

Muspawi, M., & Lestari, A. (2020). Membangun Kesiapan Kerja Calon Tenaga Kerja. Jurnal Literasiologi, 4(1), 111–117. https://doi.org/10.47783/literasiologi.v4i1.138

Nilan, P. (2021). Muslim Youth Environmentalists in Indonesia. Journal of Youth Studies, 24(7), 925–940. https://doi.org/10.1080/13676261.2020.1782864

Novitasari, D., Yuwono, T., Cahyono, Y., Asbari, M., Sajudin, M., Radita, F. R., & Asnaini, S. W. (2020). Effect of Hard Skills, Soft Skills, Organizational Learning and Innovation Capability on Indonesian Teachers’ Performance during Covid-19 Pandemic. Solid State Technology, 63(6), 2927–2952.

Parker, L. (2018). Environmentalism and Education for Sustainability in Indonesia. Indonesia and the Malay World, 46(136), 235–240. https://doi.org/10.1080/13639811.2018.1519994

Parker, L., Prabawa-Sear, K., & Kustiningsih, W. (2018). How Young People in Indonesia see Themselves as Environmentalists. Indonesia and the Malay World, 46(136), 263–282. https://doi.org/10.1080/13639811.2018.1496630

Prasetyo, M. A. M. (2022). Organizational and Cultural Transformation of Pesantren in Creating A Competitive Culture. QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Agama, 14(1), 73–88. https://doi.org/10.37680/qalamuna.v14i1.1267

Prasetyo, M. A. M., Novita, M., & ... (2022). Entrepreneurial Based University: Case Study Approach. Journal of Economics Education and Entrepreneurship, 3(2), 84–97. https://doi.org/10.20527/jee.v3i2.5039

Pusparisa, Y. (2019). Angka Pengangguran Lulusan Universitas Meningkat. Katadata.Com. https://katadata.co.id/infografik/2019/05/17/angka-pengangguran-lulusan-perguruan-tinggi-meningkat

Reeves, J., Forde, C., O’Brien, J., Smith, P., & Tomlinson, H. (2002). Work-Based Learning. In Performance Management in Education: Improving Practice (pp. 79–99). SAGE Publications Ltd. https://doi.org/10.4135/9781446220931.n5

Reupert, A. (2022). From Individuals to Populations: Approaches to Promoting Mental Health and Preventing Mental Illness. Advances in Mental Health, 20(3), 181–183. https://doi.org/10.1080/18387357.2022.2143205

Sensenig, V. J. (2012). The World Bank and Educational Reform in Indonesia (pp. 395–421). https://doi.org/10.1108/S1479-3679(2012)0000016021

Støre-Valen, M., & Buser, M. (2019). Implementing Sustainable Facility Management. Facilities, 37(9/10), 550–570. https://doi.org/10.1108/F-01-2018-0013

Syarif, Z., & Hannan, A. (2020). Islamic Populism Politics and Its Threat to Indonesian Democracy. Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam, 20(2), 251–277. https://doi.org/10.21154/altahrir.v20i2.2128

Young, M. D., & Crow, G. M. (Eds.). (2016). Handbook of Research on the Education of School Leaders. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781315724751

Downloads

Published

2022-06-30