Kecerdasan Manajemen dalam Pengelolaan Sekolah Unggulan
Main Article Content
Didi Sartika
Jumlah lembaga pendidikan yang mampu menjawab tantangan globalisasi sangat terbatas sehingga output yang dihasilkan lebih banyak yang merusak daripada sebagai solusi di masyarakat. Peran strategis organisasi SDM telah tumbuh lebih strategis disebabkan penggunaan orang dalam organisasi dapat menyediakan keunggulan kompetitif, baik domestik maupun internasional. Ditengah maraknya upaya membangun kualitas pendidikan di Indonesia adalah berdirinya sekolah unggulan. Sekolah unggulan dipandang sebagai salah satu alternatif yang efektif untuk meningkatkan keunggulan kompetitif SDM. Dalam perkembangannya animo masyarakat yang semakin meningkat dalam memasukkan anaknya ke sekolah unggulan membuktikan bahwa program ini berhasil. Artikel ini mengkaji konsep sekolah unggul. Sekolah unggul merupakan lembaga pendidikan yang memiliki keunggulan baik dari aspek tradisi keilmuannya maupun sisi transmisi dan intensitas -umat Islam-. Sedangkan yang dimaksud dengan manajemen yang cerdas dalam pembahasan kali ini adalah bagaimana membangun kapasitas sekolah melalui reformulasi kelembagaan, kurikulum, dan metodologi. Perbaikan dan pengembangan sistem penyelenggaraan pendidikan dapat dilakukan dengan melakukan evaluasi secara terus menerus terhadap kelayakan dan kinerja sekolah. Hal tersebut membutuhkan suatu strategi yang cerdas yang terimplementasikan lewat sebuah sistem manajemen yang kreatif dan inovatif. Dalam artikel ini melalui kajian teori menghasilkan kesimpulan dalam pengelolaan sekolah efektif. Karakteristik dari implementasi manajemen yang cerdas antara lain: (1) bekerja dengan target (skala prioritas); (2) menyusun strategi berjangka; (3) mengelola jaringan bisnis; (4) mengelola perubahan; (5) pengembangan kapasitas organisasi (kreativitas dan inovasi); (6) menciptakan karakteristik kekhasan sekolah yang menjadi program unggulan.
Aan Komariah dan Cepi Triatna, 2005, Visionary Leadership Menuju Sekolah Efektif, Jakarta, Bumi Aksara;
Agung Praptapa, 2009, The Art of Controlling People, Jakarta, PT. Gramedia Pustaka Utama;
Ahmad Baedowi, 2014, Manajemen Sekolah Efektif, Jakarta, Pustaka Alfabeta;
Ahmad Shobirin, 2017, Manajemen Perubahan, Cet ke-8, Jakarta, Universitas Terbuka.
Bob Havard, 2002, Performance Appraisals, London, Kogan Page Limited;
Danang Sunyoto dan Burhanudin, 2015, Teori Perilaku Keorganisasian, dilengkapi Intervensi Pengembangan Organisasi, Jakarta, Centre of Academic Publishing Service;
David Wijaya, 2016, Pemasaran Jasa Pendidikan, Jakarta, Bumi Aksara;
Depdiknas, Panduan Penyelenggaraan Sekolah Rintisan Berstandar Internasional, Jakarta: Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah;
Donni Juni Priansa, 2016, Perencanaan & Pengembangan SDM, Bandung, Alfabeta;
E. Mulyasa, 2007, Manajemen Berbasis Sekolah, Konsep, Strategi dan Implementasi, Bandung, Remaja Rosda Karya;
Edwar Sallis, 2002, Total Quality Management in Education, Third Edition, New York, Routledge;
Erawati Azis, 2003, Prinsip-Prinsip Pendidikan, Solo, Tiga Serangkai;
Gibson, Ivancevich, Donnelly, 1996, Organisasi, Perilaku, Struktur, Proses, Jilid 1, Edisi ke-5, Jakarta: Erlangga;
Hadawi Nawawi, 2012, Manajemen Strategik, Organisasi Non Profit Pemerintahan, dengan Ilustrasi di Bidang Pendidikan, Yogyakarta, Gadjah Mada Press;
Hopkins dan Jackson, 2003, Building the Capacity for Leading and Learning, New Jersey, McGraw Hill;
http://dansite.wordpress.com/2009/03/28/pengertian-evektifitas
http://tobroni.staff.umm.ac.id/2010/11/25/teori-teori-tentang-mutu/
https://meta.wikimedia.org/wiki/Community_Capacity_Development/
Husaini Usman, 2009, Manajemen: Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan, Jakarta, Bumi Aksara;
Ira Christiyanti Dewi, 2013, Teori Kepemimpinan Managerial, Jakarta, Prestasi Pustaka;
Jaap Scheerens, 1992, Effective Schooling: Research, Theory, and Practice, London, Cassel;
K.N. Wexley and G.P. Latham, 1991, Developing and Training Human Resources in Organizations, New York: Harper Collins Publishers Inc;
Malayu Hasibuan, 2005, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta, PT Toko Gunung Agung;
Mastuhu, 2008, Sistem Pendidikan Visioner, Tangerang: Lentera Hati;
Moeheriono, 2010, Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi, Competency Based Human Source Management, Jakarta, Salemba Empat;
Muhammad Ali, 2007, Penjaminan Mutu Pendidikan, dalam Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian 2, Ilmu Pendidikan Praktis, Bandung, Imeperial Bhakti Utama;
Nanang Fattah dan Diding Nurdin, 2007, Ekonomi Pendidikan, dalam Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian 2, Ilmu Pendidikan Praktis, Bandung, Imperial Bhakti Utama;
Peter Drucker, 2003, The Practice of Management, London, Hainemant;
Philip Kotler & Kevin Lane Keller, 2008, Manajemen Pemasaran, Terj. Edisi ke-14, Jakarta: Erlangga;
Presentasi slide Power Point. 2006, Fasli Jalal, Strategi dan Arah Pengembangan Sekolah Unggul;
Ricardius Eko Indrajit dan Djoko Pranoto, 2006, Manajemen Perguruan Tinggi Modern, Yogyakarta: Andi;
Stephen Robbins & Judge, 2007, Perilaku Organisasi, Edisi ke-12, Terj. Organizational Behavior, Jakarta, Salemba Empat;
Stephen Robbins, 1990, Organization Theory: Structure, Design, and Applications, New York, Prentice Hall;
Sudarwan Danim, 2007, Visi Baru Manajemen Sekolah, Cet. Ke II, Jakarta: Bumi Aksara;
Suwito dan Fauzan, 2003, Sejarah Pemikiran Pra Tokoh Pendidikan, Bandung: Angkasa;
Syafaruddin, 2008, Efektivitas Kebijakan Pendidikan, Konsep, Strategi dan Aplikasi Kebijakan Menuju Organisasi Sekolah Efektif, Jakarta, Rineka Cipta;
Syahrizal Abbas, 2014, Manajemen Perguruan Tinggi, Cet ke-3, Jakarta, Kencana Media Persada;
Tomas Cummins and Worley C. G., 2005, Organization Development and Change, Ohio: South Westren;
Tony Bush, Less Bell & David Middlewood, 2009, The Principles of Education Leadership & Management 2nd Edition, Singapore: Sage Publication;
Umaedi, Hadiyanto, 2011, Manajemen Berbasis Sekolah, Cet ke-10., Jakarta, universitas Terbuka;
Wibowo, 2014, Manajemen Kinerja, Edisi Kelima, Cet ke-4, Jakarta: Raja Grafindo Persada;
Winardi, 2003, Teori Organisasi dan Pengorganisasian, Jakarta, Raja Grafindo;
