HUBUNGAN RETORIKA DAN KOMUNIKASI ISLAM DALAM PROSES INTERAKSI SOSIAL

Authors

  • Muhammad Saleh Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe

DOI:

https://doi.org/10.47766/atjis.v4i1.817

Keywords:

Retorika, Komunikasi Islam, Interaksi Sosial

Abstract

Sebagai  makhluk  yang zon pilitikal keberadaan manusia di muka bumi sampai detik ini merupakan sebuah kenyataan bahwa manusia mampu menangani segala persoalan dan memenuhi kebutuhannya yang bersifat individu sekaligus universal. Manusia sebagai makhluk zon politikal pastinya akan selalu menjalin interaksi dengan sesamanya. Bentuk interaksi yang paling dasar bahkan dijalani manusia sejak ia terlahir adalah interaksi komunikasi. Komunikasi yang secara umum diartikan sebagai proses pertukaran informasi atau penyampaian informasi ini sering dianggap sebagai hal yang tidak penting, yang pada akhirnya menyebabkan tidak tercapainya Maksud awal komunikasi yang diinginkan pihak komunikator. Beringsut dari uraian ini, dapat dipahami bahwa seni, gaya dan kemahiran dalam berpekara (seni retorika) merupakan aspek yang sangat dibutuhkan dalam berbagai format kehidupan, di mana tanggapan yang baik hanya akan didapatkan dari pola komunikasi yang baik pula. Perspektif retoris secara tidak langsung memainkan peran penting dalam proses pengembangan kepribadian, terutama bagi pembicara publik atau mereka yang memiliki keterampilan komunikasi. Kualitas diri di ruang publik ditentukan oleh penampilan, perilaku dan gaya komunikasi.Ketiga pola ini sering dijadikan acuan atau sebagai sarana utama untuk menciptakan stigma pribadi. Penguasaan seni retorika merupakan aspek penting dalam proses pengembangan diri itu sendiri, karena intensitas persaingan di dunia publik menuntut seseorang untuk mengembangkan kemampuannya baik secara emosional maupun intelektual. retorika kurang penting. Sebagaimana diketahui, tujuan komunikasi Islam adalah untuk menyampaikan pesan Dai kepada publik dengan tujuan membujuk Madhu dan mengajaknya ke Boulevard of Goodness.

References

Alo Lili Weri, Komunikasi Serba ada serba Makna, Jakarta, Kencana Prenanda Media Group, 2011

Jalaluddin Rakhmat, Retorika Modern Pendekatan Praktis Bandung, Rosda, 2008

Larry King/Bill gilbert, Seni berbicara Kepada Siapa saja, Jakrta, Gramedia, 2006

Rosalie Maggio, Sukses Berbicara dengan siapa saja, Jakarta, Gramedia, 2008

Y. Hasyam, Belajar Retorika untuk semua golongan, Yogyakarta, Seven Book, 2010

Effendi, Onong Utjana. 1996. Ilmu Komunikasi: Teori Komunikasi dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya

Sutrisno, Isbandi dan Ida Wiendijarti. 2014. Jurnal Ilmu Komunikasi : “Kajian Retorika Untuk Pengembangan Pengetahuan dan Ketrampilan Berpidato”. Vol. 12 No. 1

Marmawi. 2009. Jurnal Visi Pendidikan : “Persamaan Gender Dalam Pengembangan Diri”.

Calhoun dan Acocella. 1990. Psikologi Tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan. Semarang: IKIP Semarang Press

Ghani, Zulkifli Abdul. 2008. Islam, Komunikasi dan Teknologi Maklumat. Bandung: Citapustaka

Downloads

Published

2022-06-29

How to Cite

Saleh, M. (2022). HUBUNGAN RETORIKA DAN KOMUNIKASI ISLAM DALAM PROSES INTERAKSI SOSIAL. At-Tabayyuun: Journal Islamic Studies, 4(1), 1–12. https://doi.org/10.47766/atjis.v4i1.817

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.