Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama di Pesantren, Sekolah dan Madrasah

Abstract

Pendidikan Islam mencakup ajaran-ajaran Islam dan bidang-bidang studi yang terkait, dan dengan demikian tidak dapat didefinisikan secara sempit. Madrasah dan pesantren adalah lembaga pendidikan khusus yang menekankan pendidikan agama. Sangat penting untuk mengetahui bahwa lembaga-lembaga ini menekankan pada studi agama. Program yang ditawarkan di lembaga-lembaga tersebut biasanya dibagi ke dalam empat kategori yang berbeda-pendidikan agama, didikan tingkah laku dan pengalaman, didikan global serta keterampilan dan program belajar. Namun, sangat penting untuk mengharapkan lebih banyak dari program pendidikan Islam di sekolah-sekolah agama, tidak hanya dalam tujuan pendidikan agama, tetapi juga dalam hal pendidikan pengalaman. Di sekolah umum, kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) hanya terdiri dari satu mata pelajaran, yaitu kitab suci, sunnah, iman, moral (Akhlaq), hukum Islam (Fiqih), sejarah kebudayaan Islam (Tarikh), dan bahasaArab. Setiap sekolah memiliki kurikulum Pendidikan Agama Islam yang berbeda-beda, yang mencakup lima aspek berikut: Iman (Akhlaq), (Fiqh), dan ski. Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di pesantren, madrasah, dan sekolah umum diharapkan dapat membuat anak-anak mengembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta mematuhi perintah-perintah-Nya.